Webinar Kiat Sukses Management Digital Marketing di Era New Normal

Poster Webinar Grebeg UMKM 28 Juli 2020

 

Terimakasih BI Jogja yang selalu membersamai UMKM

Sejak tahun 2012, ditempa dan dididik oleh BI Jogja lewat wadah KKMB (Konsultan Keuangan Mitra Bank) . Misinya mulia, membantu UMKM dalam literasi keuangan dan akses ke lembaga keuangan Bank dan Non Bank.

Banyak UMKM tidak bisa naik kelas bukan karena produknya jelek, tetapi karena lemahnya manajemen dan sistemnya amburadul. Lewat Program-program di KKMB BI Jogja kami ditempa bagaimana menyusun program yg berkualitas, sasaran jelas, dan metodologinya kuat.

Sejak 2017, fokus di Bumdes berbekal ilmu dan pengalaman yang didapat dari mendampingi UMKM. KKMB bisa juga disingkat Kewirausahaan, Keuangan, Manajemen dan Bisnis.

Merasa terhormat Minggu depan diberi kesempatan sharing, bersanding dengan pembicara-pembicara hebat level nasional. Kesempatan baik ini buat UMKM. Segera daftar ya di link yang ada di Poster.

Pantau terus, akan ada Webinar-Webinar Kolaborasi, sampai dengan 15 Agustus 2020

Segera daftar:
bit.ly/30lAafg

Kontak WA:
082135242080

#TerusBergerak

 

Pendampingan Online via Gomentor.id

gomentorID_2

 

Pada acara webinar bumdes 05, kami mengenalkan plaftorm Gomentor.id. Apa itu Gomentor.id? Bagaimana cara kerjanya?

Latar belakangnya, kami menemukan di lapangan, semua bumdes maju ada ‘pendamping’ di belakangnya. Ada pihak pihak yang jadi inspirator, motivator dan konektor, kami menyebut mereka sebagai mentor.

Dibalik tangan dingin para mentor inilah muncul Bumdes-Bumdes juara. Sejak kami menemukan ‘kunci rahasia’ ini maka kami pelajari betul, bagaimana para mentor ini bekerja. Jadi selain local champion, ada mentor ini yang sering luput dari pengamatan apa yang membedakan Bumdes Sukses dan Bumdes Gagal.

Kami sendiri sudah identifikasi 8 Faktor Penentu, yang kami jadikan sebagai alat ukur untuk prediksi mana Bumdes yang bakal berkelanjuta dan mana yang tidak (saat ini dikenal dengan Model Daun dalam Cek Kesehatan Usaha)

Balik lagi ke mentor, bahkan perusahaan sekelas Google ada mentor dibalik kesuksesannya. Namanya Bill Campbell, dan saya bersyukur sudah baca A Trillion Dollar Coach, salah satu kisah yang paling berharga dibalik kesuksesan Google, Apple, Twitter, dll.

Problemnya Mentor itu harusnya seorang Pelaku dan Penggerak. Jadi susah sekali dapat yang namanya Mentor ini. Mereka punya formula yang diuji lewat eksperimen yang brutal. Formula itu sayangnya tidak banyak didapat di buku-buku teks akademis.

Lewat seorang Mentor yang bertangan dingin, suatu team underdog bisa jadi juara. Tanpa mentor yang tepat, tim yang diisi pemain superbintang jadi pecundang.

Kami juga beruntung dilibatkan di program Coaching SUSTAIN. Suatu program dari NAMA Foundating (Timur Tengah) dengan Tim Pelaksana MyHarapan dari Malaysia dan gabungan para Coach yang sudah malang melintang di Indonesia. Salah satu metodologi mereka adalah GROW (Goals-Reality-Opportunity-Way Forward). Suatu pendekatan sistematis berkelanjutan untuk pendampingan.

Tetapi mata rantai pendampingan yang baik, kami temukan di intisari Path-Goal Theory. Ini sebenarnya teori yang menjelaskan Motivasi seseorang untuk mencapai tujuan. Teori itu menyebut seseorang akan melakukan sesuatu jika (1) dia yakin akan mendapat hal yang lebih baik dengan melakukan hal tersebut, (2) jalur untuk mencapai tujuan itu dipersepsikan jelas dan mudah.

Artinya mentoring yang berhasil dimulai dari keyakinan, (1) keyakinan dan motivasi Bumdes untuk berhasil (2) Keyakinan Bumdes kepada Mentor.

Sebuah tantangan bagi kami untuk menemukan jagoan-jagoan Baru Bumdes dari seluruh Indonesia, dan para mentor bertangan dingin. Selama ini terjadi kesenjangan antara dua dunia itu. Gomentor.id mencoba mengurangi jenjang spasial antara Jawa Luar Jawa, daerah dekat pusat kota – terpencil, dan terdalam dan terluar. Asalkan mereka terkoneksi dengan internet. Untuk itu akses terhadap internet adalah hak setiap warga, sebagai salah satu jalan kesetaran. Sama halnya dengan listrik, internet adalah kebutuhan dasar.

Mohon doa dan dukungan. Ide dan gagasan ini kami dapat dari merekam dan merangkum serial webinar untuk Pendampingan Berkelanjutan dan Digitalisasi.

Platform GoMentor.id terbuka untuk semua kalangan yang tergabung dalam Kolaborasi ABCGFM (Academics-Business-Community-Government-Fascilitator-Media). Untuk membuktikan bahwa kami tidak hanya berhenti di gagasan, tetapi kami adalah para penggerak.

P.S Besok Pagi 17 Juli 2020 akan ada kick off Pelatihan 2 Hari 100 Bumdes digital di lanjut Pendampingan Juli sd Agustus untuk 5 Level Digitalisasi Bumdes.

#GOmentor.id
#TerusBergerak

 

Poster 100 Digital Bumdes

Kongres Kebudayaan Desa – Membangun Momentum Kebangkitan dari Desa

Minggu yang sangat padat. Alhamdulillah Kongres Kebudayaan Desa telah dapat berlangsung dengan lancar. Acara yang layaknya dikelola seperti World Economic Forum versi lokal ini, di selenggarakan oleh Desa Panggungharjo dan disupport penuh oleh Bumdes.id dan Learning.co.id
Kami dapat laporkan telah berlangsung total 8 Seri Webinar dengan total peserta dari via learning.co.id adalah 4,564 dan telah terbit 1,424 sertifikat.
 
Minggu depan masih akan ada 10 serial Webinar dengan menampilkan pembicara-pembicara kelas Nasional. Melihat bobot dan para pembicara, serial webinar di Kongres Kebudayaan Desa ini hampir setara dengan kuliah Dua Semester di Universitas bergengsi.
 
 
Esok hari, Minggu 5 Juli 2020 ada dua seri Spesial. Siapa yang tidak kenal dengan Mahaguru Pemberdayaan, bapak Bambang Ismawan dan dosen idola dari UGM ibu Dr Rika Fatimah. Segera daftar di link berikut:
 
Seri Khusus
Minggu 5 Juli 2020 : pukul 09.00 sd 12.00
Inklusi Sosial: Mewujudkan Masyarakat Inklusif dalam Tatanan Indonesia Baru)
*Pembicara Utama: KH. Imam Azis (Staf Khusus Wapres RI*
 
Minggu 5 Juli 2020 : pukul 13.00 sd 16.00
Revitalisasi Desa – Merajut Desa Membangun Sebagai Bagian Gerakan Global
*Pembicara Utama: Bambang Ismawan (Mahaguru Pemberdayaan/Pendiri Bina Swadaya)*
seri revitalisasi desa
 
Seri 09
Senin 6 Juli 2020 : pukul 09.00 sd 12.00
Agama – dari Ritus ke Substansi (Transformasi Peran Agama dalam Mengawal Tatanan Nilai Indonesia Baru)
*Pembicara Utama: Gus Himly Muhammad*
 
Seri 10
*Senin 6 Juli 2020 : pukul 13.00 sd 16.00*
Kebudayaan – Mengkonstruksi Ulang Alam Pikiran Nusantara sebagai Basis Peradaban dan Tata Nilai Indonesia Baru
*Pembicara Utama: Anwar Sanusi, Phd.(Sekjend Kemendes PDTT)*
 
Seri 11
*Selasa 7 Juli 2020 : pukul 09.00 sd 12.00*
Tata Ruang dan Infrastruktur – Menegosiasikan Ulang Peta Ruang dan Lingkungan Pemukiman Desa
*Pembicara Utama: Dr Sunaryo*
 
Seri 12
*Selasa 7 Juli 2020 : pukul 13.00 sd 16.00*
Reformasi Birokrasi – Merumuskan Tata Birokrasi Desa yang Compatible untuk Tatanan Indonesia Baru
*Pembicara Utama: H. Jufri Rahman, M.Si*
 
Seri 13
*Rabu 8 Juli 2020 : pukul 09.00 sd 12.00*
Hukum dan Politik Desa – Membangun Habitus Politik dan Regulasi yang Memuliakan Martabat Manusia dalam Tatanan Indonesia Baru
*Pembicara Utama: Taufik Madjid (Dirjend PPMD Kemendes PDTT)*
 
Seri 14
*Rabu 8 Juli 2020 : pukul 13.00 sd 16.00*
Prinsip Anti Korupsi, Akuntabilitas dan Transparansi – Membangun Sistem dan Habitus Anti Korupsi dari Desa untuk Tatatan Indonesia Baru
*Pembicara Utama: Sujarnarko*
 
Seri 15
*Kamis 9 Juli 2020 : pukul 09.00 sd 12.00*
Datakrasi – Meningkatkan Kualitas Hidup Masyarakat Desa Berbasis Data Menuju Tatatan Indonesia Baru
*Pembicara Utama: Dr. Ivanovich Augusta*
 
Seri 16
*Kamis 9 Juli 2020 : pukul 13.00 sd 16.00*
Keluarga – Reformulasi Peran Strategis Keluarga dalam Pemuliaan Martabat Manusia Untuk Tatanan Indonesia Baru
*Pembicara Utama: dr. Hasto Wardoyo, SP.OG (Mantan Bupati Kulonprogo/Kepala BKKBN)*
 
Seri 17
*Jum’at 10 Juli 2020 : pukul 09.00 sd 12.00*
Kewargaan – Merumuskan Pola Relasi Baru Warga Desa dan Negara untuk Tatanan Indonesia Baru
*Pembicara Utama: Dr. Aris Arif Mundayat*
 
Seri 18
*Jum’at 10 Juli 2020 : pukul 13.00 sd 16.00*
Komunikasi, Media dan Influencer – Merumuskan Kebijakan Komunikasi Publik dalam Tata Pemerintahan Desa Menuju Indonesia Baru
*Pembicara Utama: Prof. Dr. Hermin Indah Wahyuni*
 
Katalog Webinar Kongres Kebudayaan Desa (KKD)
Mohon dibantu sebarkan….
 
Sampai Jumpa !
Menuju Tatanan Baru, Terus Bergerak

Super Positive untuk Recovery Paska Pandemi

Minggu Pertama Juni 2020 cukup meyakinkan
 
Super Positive untuk pemulihan ekonomi di situasi normal baru
 
1 Juni 2020 kita official launching Program Khusus Akuntansi Bumdes, bisa daftar di bit.ly/akuntansibumdes
 
2 Juni 2020 Sosialisasi Program Pendampingan Revitalisasi Bumdes di fasilitasi Direktorat PUED Kemendes
 
3 Juni 2020 Mengisi Webinar Nasional Forum Akademisi Nusantara “Menuju Kenormalan Baru Desa” bersama Pak Dirjend PPMD Kemendes bp Taufik Madjid
 
4 Juni 2020 Sharing bersama Lateral dan Forum Bumdes Indonesia Sumut untuk menjadikan Bumdes Sentra Ekonomi Desa Paska COVID19
 
5 Juni 2020 Menyelenggarakan Training Online Sekolah Bumdes – Tipologi dan Tata Kelola Manajemen Bumdes
 
6 Juni 2020 rebranding dan relaunching #DigitalAccounting pendekatan Holistis Millenial untuk Prodi Akuntansi UMY
 
7 Juni 2020 menyampaikan Training Online untuk Akuntansi Zakat
 
SuperPositive #tetapsemangat #TerusBegerak
Screen Shot 2020-06-07 at 23.54.25

Sosialisasi Pendampingan Revitalisasi Bumdes

Kami sampaikan terimakasih ke Direktorat PUED Kemendes PDTT atas kesempatan bagi Tim Bumdes.id dalam memberikan sharing Program Khusus Pendampingan Revitalisasi Bumdes

Follow Up Program Revitalisasi Bumdes

Tim Bumdes.id
Koordinator : Sani
Admin : Vera
Anggota Tim
1. Khatami
2. Nurul

Kalau ada pihak-pihak yang mau mengikuti Pelatihan dan Pendampingan Online Revitalisasi Bumdes

1. Diminta isi bit.ly/revitalisasibumdes

2. Pandu apakah Bumdes tsb memilih Fase 1, Fase 2 atau Fase 3.

3. Fase 1 – untuk Bumdes yg belum berdiri atau saat ini sebagian besar usahanya mangkrak dan mau jalan pagi.

4. Fase 2 – untuk Bumdes yang sudah berdiri, usaha sudah jalan, tetapi belum untung

5. Fase 3 – untuk Bumdes yang sudah berdiri, usaha sudah jalan, sudah untung, tetapi omzet belum besar (belum diatas Rp400juta per tahun)

6. Arahkan Fase 1 – ikut jadwal Training Online “Peta Jalan Bumdes di Tanggal terdekat” kemudian pendampingan online 3 bulan untuk dapat Output:

1. Pemetaan Bentang
2. Perancangan Model Bisnis Bumdes
3. Penyusunan Rencana Unit Usaha Bumdes
4. Analisa Kelayakan Usaha Bumdes

7. Arahkan Fase 2 – ikut jadwal Training Online “Tata Kelola dan Manajemen Bundes” di Tanggal terdekat” kemudian pendampingan online 3 bulan untuk dapat Output:

1. Rencana Strategis Bumdes
2. Rencana Kegiatan dan Anggaran Bumdes
3. Pedoman dan SOP Bumdes

8. Arahkan Fase 3 – ikut jadwal Training Online “Akuntansi Bumdes” di Tanggal terdekat” kemudian pendampingan online 3 bulan untuk dapat Output:

1. Anggaran vs Laporan Realisasi Anggaran
2. Pencatatan dan Pelaporan Keuangan Bumdes
3. Pertanggungjawaban Bumdes

9. Apabila ada yg harusnya masuk Fase 2, tetapi tetap mau ikut fase 1 dan 3, boleh tidak ?. Jawaban adalah Boleh. Pertanyaan lebih lanjut dan Tim belum yakin untuk jawabannya, jangan sungkan kontak saya.

10. Semoga model ini jadi pola pendampingan kita selanjutnya kedepan. #TetapSemangat #TerusBergerak

Rudy Syncore

 

Screen Shot 2020-06-07 at 23.53.54

Tipologi dan Tata Kelola Bumdes

Tanpa tata kelola dan manajemen Bumdes yang baik, kinerja Bumdes tidak akan meningkat dan keberlanjutan tidak akan jangka panjang.
 
Kami percaya bahwa Tata Kelola Bumdes perlu menyesuaikan dengan Tipologi Bumdes. Tipologi Bumdes yang berbeda memerlukan tata kelola yang berbeda pula.
 
Kita pahami juga bahwa setiap desa memiliki keunikan dan tipologi yang berbeda-beda. Hal ini disebabkan masing-masing desa memiliki Bentang Alam dan Bentang Sosial yang berbeda-beda.
 
Secara singkat Tipologi Bumdes dapat ditentukan berdasarkan :
 
1. Kematangan Organisasi – Bintang 1 sd 5 sesuai hasil CKU Bumdes. Untuk tahu Bumdes anda Bintang berapa, bisa di cek di link berikut cku.syncore.id
2. Klaster Usaha Bumdes : Apakah bergerak di bisnis Sosial, Wisata Desa, Pasar Desa, Produksi dan Jasa Keuangan
3. Fungsi/Posisi : Apakah kepanjangan dari fungsi pemerintah desa, penggerak ekonomi, scale up produksi, atau sumber peningkatan PADes.
4. Ukuran Bumdes : ditentukan dari Omzet, Jumlah Karyawan, Sumbangan ke PADes dan Sumbangan Sosial ke Warga
5. Single Unit vs Multi Unit. Apakah Unit ada yang berbadan hukum.
 
Mengingat kharakterstik khusus Bumdes, maka tata kelola Bumdes juga bersifat khusus pula.
 
Materi tersebut kami bahas tuntas di Training Online Sekolah Bumdes (TOSB) Tata Kelola & Manajemen Bumdes.
 
Untuk jadwal Training Online Sekolah Bumdes berikutnya, bisa di cek di :
 
NB. Acara ini terselenggara pada Training Online Sekolah Bumdes (TOSB) hasil kerjasama Bumdes.id, Meravi.id dan Learning.co.id
Untuk info kerjasama dan pelatihan berikut bisa kontak:
Diana 087738900800
 
#TetapSemangat #TerusBergerak
Screen Shot 2020-06-02 at 19.48.46

Revitalisasi Bumdes Menuju Normal Baru

Mengutip dari yang pernah disampaikan Pak Rudy Suryanto sang Master BUMDes :
 
“Kita tidak boleh kehilangan perspektif jangka menengah dan jangka panjang, pada situasi abnormal ini.
Situasi akan berubah cepat dari Normal, Abnormal dan Normal Baru.
 
Kita sepenuhnya belum tahu seperti apa situasi normal baru, tetapi yang pasti ada dua hal.
1. Dunia akan semakin minim kontak fisik
2. Globalisasi akan melambat, deglobalisasi akan berjalan dan lokalitas akan survive.
 
Ini justru peluang bagi desa dan Bumdes.
 
Momentum ini menjadikan Desa dan Bumdes berada di depan. Kalau situasi terus memburuk Desa akan bertahan !
 
Mengapa?
 
Karena hanya desa yang saat ini masih bisa Produksi, Distribusi dan Pemasaran.
 
Kuncinya adalah “Lokalitas” produksi dengan bahan-bahan lokal, distribusi langsung dan memasarkan di pasar lokal / rumah tangga.
 
Defakto pemegang “kekuasaan” keuangan saat ini “Ibu rumah tangga”.
 
Distribusi bisa memanfaatkan pemuda-pemuda desa dan jalur-jalur distribusi lokal.
 
Pemasaran harus bergerak ke digital. Gunakan alat dan media yang ada, bisa pakai WA, Instagram, Facebook, Tiktok, ataupun marketplace baik masuk ke yang sudah ada atau buat sendiri yang sudah ada.
 
Butuh keberanian dan kecepatan ambil posisi.
 
Fokus ke “menyelesaikan masalah” yang ada di lapangan.”
NB. Kutipan diatas disampaikan dalam Webinar Nasional Forum Bumdes Nusantara dengan Keynote Bp Taufik Madjid Dirjen PPMD Kemendes PDTT Rabu 3 Juni 2020
Screen Shot 2020-06-03 at 12.30.27
 
#TetapSemangat #TerusBergerak
#Lokalitas #EkonomiBerbagi #TeknologiDigital
#RevitalisasiBumdes
#BumdesSukses #DesaSejahtera #IndonesiaMaju

Anda ingin dikenang sebagai Apa?

Awal saya lulus dan berkarir sebagai Auditor di dua KAP Big 4, orang selalu mengasosiasikan Pak Rudy sebagai Auditor Sampai dengan 5 tahun berikutnya setelah resign menjadi Auditor dan berkarir menjadi Konsultan dan Dosen, masih melekat Pak Rudy = Auditor.

Resign di tahun 2005.

Saat lanjut Master of Accounting di Melbourne, masih konsisten ambil Spesialisasi Forensic Accounting. Ada sedikit “kecelakaan sejarah” sehingga balik malah buat Start Up Perusahaan Teknologi Informasi, dengan misi menyediakan layanan berkualitas dengan harga terjangkau untuk UKM.

Itu di tahun 2010.

Sejak saat itu, asosiasi agak bergeser sedikit , Pak Rudy = IT. Nah, di tahun 2015, karena bantu-bantu guru saya Prof Gunawan Sumodiningrat, jadinya keliling berbagai desa. Kemudian kepincut sama yang namanya Bumdes. Sejak itu “tiada hari tanpa Bumdes”.

Terus masuk TV One.

Sejak itu julukan Pak Rudy “Master Bumdes” jadi lebih dikenal. Pak Rudy = Bumdes.

Tahun 2020. Relaunching dan jadi co-founder Learning.co.id

Kita tidak pernah tahu berikutnya.

Tetapi ilmu jadi Akuntan, Auditor, IT, Ngurusi Bumdes sampai mengelola Learning.co.id sebenarnya “Selaras dan Sejalan”.

Anda ingin diingat sebagai APA ? Ingat hidup itu singkat.

#TetapSemangat #TerusBergerak

Cover Profil Lembaga Pelatihan Pendampingan dan Revitalisasi Bumdes